Senin, 30 Mei 2011

Puskomdays "Temu LDK Se-Indonesia"

Berbahagialah kita, manusia yang tinggal dan hidup di Indonesia, sebuah negara bergelar zamrud khatulistiwa dengan segala kekayaan alamnya serta kondisi geografis yang berbeda-beda di sepanjang wilayahnya menjadi tanah air bagi berbagai penduduk yang memiliki karakeristik dan budaya yang demikian unik dan mempesona. 
Beraneka ragam suku bangsa, etnis, agama, bahasa dan budaya yang berbeda tidak lantas menjadikan negara ini terpecah belah, namun semakin memperkuat jati diri bangsa yang beradab dalam tatanan Bhinneka Tunggal Ika. Dengan semangat persatuan dan kesatuan bangsa yang sudah menghujam kuat dalam diri setiap penduduknya, menjadikan bangsa ini bangsa yang kuat, mengantarkannya menjadi bagian penting dari masyarakat dunia.
Namun demikian, pantaskah kita tetap berbahagia karena Indonesia ternyata menghadapi banyak persoalan sampai menginjak usia 66 tahun ini. Permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia berbeda di tiap massa. Masalah yang saat ini dihadapi bangsa Indonesia adalah timbulnya krisis kepercayaan. Tidak hanya di kalangan masyarakat awam, tetapi juga di kalangan pejabat pemerintahan serta kalangan akademisi.
Salah satu penyebab timbulnya krisis kepercayaan tersebut antara lain disebabkan terbentuknya pola pandang masyarakat Indonesia mengenai konsep kemajuan bangsa berdasarkan kepemilikan atas benda-benda fisik (materialisme).

Sesuai konsep dan kenyataan bahwa tolak ukur keberhasilan suatu bangsa dinilai dari kesuksesannya untuk menghargai sejarah, budaya dan tradisi serta keimanan, dan menguasai ilmu pengetahuan. Hal-hal ini yang cenderung menurun dimiliki bangsa kita saat ini. Melihat fenomena tersebut, maka mahasiswa atau pemuda sebagai bagian dari masyarakat harus berperan aktif menyelesaikan permasalahan umat dan bangsa yang dihadapi saat ini. Olehnya itu, pendidikan akan menjadi hal yang sangat utama, meliputi pendidikan untuk membentuk intelektualitas dan moralitas mahasiswa, pemuda dan generasi bangsa Indonesia. Pendidikan Agama, yang mengandung nilai-nilai penting untuk membentuk karakter masyarakat yang dapat hidup dalam sebuah bangsa yang majemuk, sehingga terbentuk masyarakat yang damai, adil dan sejahtera untuk Indonesia yang lebih baik. Di sisi lain, Islam dengan segala ketentuan-ketentuannya mengatur pembentukan karakter dan moralitas pemuda-pemudanya untuk dapat berperan aktif dalam berbagai kegiatan bermanfaat, baik itu kegiatan akademik, kepemudaan, keorganisasian, hukum dan HAM. Dalam berbagai kegiatan itulah para pemuda Islam diharapkan bisa meringankan dan menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi bangsa ini.

Forum Silaturrahim Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK) Indonesia sebagai sebuah organisasi yang menghimpun seluruh Lembaga Dakwah Kampus yang ada di Indonesia, yang menghimpun pemuda-pemuda terbaik bangsa ini, mempunyai visi ke depan untuk membangun sinergi di atas segala keanekaragaman yang ada dengan Bhinneka Tunggal Ika yang menjadi jati diri bangsa, dengan memberikan kontribusi nyata bagi keharmonisan dunia. Salah satu cara yang ditempuh oleh FSLDK adalah mengadakan kegiatan PUSKOMDAYS “Temu Lembaga Dakwah Kampus Daerah se-Indonesia” sebagai ajang silaturrahim dan penyatuan kembali gerak langkah LDK di seluruh Indonesia.
Nama Kegiatan

Kegiatan ini bernama PUSKOMDAYS “TEMU LEMBAGA DAKWAH KAMPUS DAERAH  SE-INDONESIA”


Tema Kegiatan
Optimalisasi Potensi Dakwah Kampus  Indonesia di Kancah Internasional.

Bentuk Kegiatan
Stadium General
Mengangkat tema Potensi Indonesia dalam restrukturisasi Dunia Internasional/Nasionalisasi Indonesia dalam Kancah Internasional.

Sharing Grand Design FSLDK Indonesia
Sharing Grand design FSLDK menjelaskan mengenai Arahan Puskomnas dalam hal Grand Design-nya sehingga menjadi Brain Storming masing-masing komisi dalam rapat dan pelatihan masing-masing komisi nantinya.

Rapat Komisi 
Rapat komisi diawali dengan FGD (Focus Group Ddiscussion), dimana FGD membahas Grand Design yang disampaikan saat Sharing di awal. Dalam hal ini, sudah di bagi masing-masing komisi, yaitu komisi isu, komisi LDK dan Komisi Humas

Sekolah LDK 
Meliputi:
  • Sekolah Rekruitmen & Pertumbuhan LDK disampaikan oleh komisi P2LDK Puskomda
  • Sekolah Penyikapan Media & Creatif Aksi disampaikan oleh komisi PKIN Puskomda
  • Sekolah ADK Kompetensi & Penokohan disampaikan oleh komisi Humas Puskomda
  • Sekolah BSN diperuntukkan bagi Calon Tim BSN BP Nas
  • Sekolah Mentoring bagi Badan Mentoring BP Nas
  • Training For Trainer (Calon Trainer PMLDK Daerah)

Sekolah Dunia Islam ( BK Isu Dunia Islam )
Seluruh peserta digabung kembali. Untuk konsep sekolah Dunia Islam, pemateri beberapa menit menyampaikan materi mengenai keadaan dunia islam saat ini kemudian pemaparan secara teknis di lapangan mengenai teknis Jaringan Donasi Nasioanal sehingga untuk masing-masing Puskomda, mempunyai Tim JDN Daerah yang di PJ kan ke Komisi A tiap-tiap Puskomda dan berkoordinasi langsung dengan BK Isu Dunia Islam.

LDK Mandiri secara Finansial

Semacam training untuk membahas konsep mengenai teknis pencarian dana


Jambore ADK Nas dan Kordinasi FSLDK – Kord JRMN
Lounching Buku Panduan Muslimah, Kaderisasi Nasional oleh Pusat Komunikasi Nasional, LDK Birohmah Unila, juga Lounching SC FSLDK Nas

Reward Puskomda terbaik  masing-masing komisi ( Puskomnas )

Waktu dan Tempat Kegiatan

Kegiatan PUSKOMDAYS insya allah akan dislenggarakan pada hari Jum’at-Ahad, tanggal 3-5 Juni 2011 bertempat di Kampus Darmaga, Institut Pertanian Bogor

Tidak ada komentar: