Selasa, 29 November 2011

Innalillahi wa innailaihi Rajiun....
Telah terjadi musibah banjir Bandang di kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat Rabu 3 November 2011, pukul 19.00 malam hingga 02.00 WIB. Hingga status ini dibuat, info terbaru yg didapatkan 17.000 rumah warga terendam banjir dengan ketinggian 1 - 2 meter, 7 orang hilang terbawa arus sungai,hingga kini belum seorang pun korban ditemukan,proses pencarian terus dilakukan.

Banjir bandang juga menyebabkan ribuan warga mengungsi ke tempat yang lebih aman. Sedikitnya 35 rumah hanyut, 40 rumah rusak berat, 103 rumah rusak sedang, dan 264 rumah rusak ringan. Ratusan ternak hanyut terbawa arus. Kemudian ribuan Hektare areal pertanian terendam banjir.

Kerugian sementara ditaksir Rp99 miliar.
Jalur barat lintas Sumatra putus total. Jalur yang menghubungkan Kota Padang dan Bengkulu ini putus sepanjang 200 meter lebih. Sebanyak lima kecamatan di kabupaten ini pun terisolir dari ibu kota Painan atau pun Kota Padang.
Banjir kali ini termasuk yang terbesar sejak 50 tahun terakhir. Karena hampir 70 persen wilayah Pesisir Selatan tergenang air yang berasal dari luapan sungai-sungai besar.
Mari kita ringankan derita saudara2 qt, bagi saudara/i ku yg ingin menyalurkan bantuannya, baik yg berada di wilayah Sumbar atw di luar Sumbar,bisa mengirimkan donasinay melaluli rekening FSLDK Peduli Sumbar Rek Muamalat : 0129219053
CP : 085374358056 ( Iwan Koordinator Pukomda Sumbar )  / ( Iga Rafanda Bendum
Pukomda Sumbar 085274169697
Bantuan yg sangat diperlukan untuk sekarang adalah makanan,pakaian dan selimut.



 Iwan popi laya Koor. Lapangan





Foto-foto lokasi bencana banjir bandang Pesisir Selatan, Sumbar

Tidak ada komentar: